Hello, good people!
Sakit gigi yang menyebabkan nyeri pada mulut itu bisa disebabkan oleh beberapa hal lho, salah satunya yaitu gigi berlubang. Gigi yang terasa sakit idealnya perlu diobati atau dikonsultasikan kepada dokter gigi. Akan tetapi, dokter tidak akan bisa langsung menangani gigi tersebut jika datang dalam kondisi gigi yang masih cenat-cenut.
Oleh karena itu, sebagai penanganan awal dan sembari menunggu hingga nyeri pada gigi tersebut meredah, kita dapat mengonsumsi obat sakit gigi yang dijual secara resmi, bebas, dan tersedia di apotik atau warung. Cukup mudah lho mendapatkan obat sakit gigi berlubang di warung atau apotik-apotik yang berada di pasaran, beberapa diantaranya sebagai berikut.
Oleh karena itu, sebagai penanganan awal dan sembari menunggu hingga nyeri pada gigi tersebut meredah, kita dapat mengonsumsi obat sakit gigi yang dijual secara resmi, bebas, dan tersedia di apotik atau warung. Cukup mudah lho mendapatkan obat sakit gigi berlubang di warung atau apotik-apotik yang berada di pasaran, beberapa diantaranya sebagai berikut.
Paracetamol
Paracetamol (acetaminophen) adalah obat pereda nyeri jenis Analgesik yang tak hanya mampu menurunkan demam tetapi juga mampu mengurangi nyeri pada gigi yang sedang sakit atau nyeri. Parasetamol ini bekerja dengan menghambat produksi Prostaglandin di otak untuk menghilangkan rasa sakit gigi. Terdapat beberapa merah Parasetamol yang beredar di pasaran Indonesia, diantaranya Panadol, Biogesic, Sumagesic, dan Bodrex. Obat sakit gigi jenis Paracetamol ini biasanya tersedia dalam bentuk lain, seperti tablet, kaplet, tablet larut, kapsul, sirup, dan juga suntikan. Umumnya obat jenis ini aman untuk dikonsumsi oleh semua kalangan, termasuk anak-anak serta ibu hamil dan ibu menyusui.
Dosis Paracetamol yang dianjurkan untuk sakit gigi adalah 1000 mg diminum setiap 6-8 jam untuk orang dewasa atau 2 tablet Parasetamol 500 mg diminum setiap 4-6 jam sekali, atau 1000 mg diminum 3-4 kali sehari. Dosis maksimal nya adalah 4000 mg per hari. Sedangkan untuk anak yang berusia 12 tahun atau lebih, dosis yang dianjurkan adalah 325-650 mg setiap 4-6 jam sekali atau 1000 mg diminum 3-4 kali sehari. Dosis maksimalnya adalah 4000 mg per hari. Khusus untuk anak usia lebih dari 6 bulan hingga 12 tahun, adalah 10-15 mg/kg/dosis diminum setiap 4-6 jam ketika dibutuhkan dan tidak boleh lebih dari 5 dosis dalam 24 jam. Jumlah total Parasetamol untuk dosis harian bagi anak usia lebih dari 6 bulan hingga 12 tahun ini adalah 75 mg/kg/dosis dan tidak melebihi 3750 mg perhari.
Ibuprofen
Jenis produk sakit gigi berlubang yang ada di pasaran adalah ibuprofen. Ibuprofen termasuk salah satu obat pereda nyeri golongan Analgesik NSAID yang tersedia dalam bentuk tablet, kaplet, dan sirup. Beberapa merk ibuprofen yang terkenal dan beredar dipasaran diantaranya Brufen, Proris, Arfen, Advil, Motrin. Perlu diketahui bahwa obat pereda sakit gigi berlubang jenis ini hanya memiliki kemampuan yang efektif untuk mengobati pada level ringan hingga sedang.
Untuk dosis yang dianjurkan dalam menggunakan atau mengkonsumsi obat pereda Sakit gigi berlubang jenis ini adalah sekitar 200-500 mg untuk orang dewasa dan remaja diminum setiap 4-6 jam, bergantung pada rasa nyeri atau sakit gigi yang dirasakan. Batas dosis perharinya adalah 3200 mg. Sedangkan untuk Dosis pada anak di atas usia 6 bulan adalah tergantung pada berat badannya. Biasanya dosis obat pereda sakit gigi berlubang jenis ini ditentukan oleh dokter dengan dosis 10 mg/kg diminum setiap 6-8 jam atau 40 mg/kg perhari nya.
Naproxen
Pereda sakit gigi berlubang jenis lain yang beredar di pasaran adalah Naproxen. Naproxen adalah obat penghilang rasa sakit gigi berlubang yang sering digunakan untuk mengobati sakit gigi dengan menghambat produksi Prostaglandin. Pereda sakit gigi berlubang jenis ini dapat dijadikan pilihan dan digunakan jika Parasetamol ataupun ibuprofen tidak mampu mengatasi nyeri pada gigi berlubang. Pereda sakit gigi berlubang jenis ini tersedia dengan merek Xenifar yang mampu mengurangi rasa sakit pada gigi berlubang.
Untuk penggunaannya Naproxen dapat diberikan ke orang dewasa dengan dosis 550 mg Naproxen sodium diminum sekali, lalu diikuti oleh 550 mg Naproxen sodium diminum setiap 12 jam, boleh juga dengan 275 mg Naproxen sodium atau 250 mg Naproxen diminum setiap 6-8 jam sesuai keperluan.
Informasi kesehatan ini hanya digunakan sebagai referensi jenis pereda sakit gigi berlubang yang tersedia dan beredar di pasaran, bukan sebagai analisa medis yaa, Good People.
Selain obat-obatan di atas, tindakan pengobatan untuk gigi berlubang juga dapat meliputi perawatan saluran akar atau penambalan gigi. Konsultasi dengan dokter gigi sangat dianjurkan untuk mengetahui pengobatan yang tepat sesuai dengan kondisi gigi yang dialami.
Adapun obat sakit gigi yang sangat mudah dalam pengaplikasiannya, yaitu hanya perlu disemprotkan saja, salah satunya adalah Cooling5 Plus. Cooling5 Plus mengandung Benzocaine dan Phenol. Phenol berfungsi sebagai antiseptik yang dapat membasmi kuman, sedangkan benzocaine bekerja menghambat sinyal saraf di gigi, gusi dan permukaan rongga mulut. Dengan begitu, rasa sakit pada gigi, dan gusi, dapat berkurang.
Kamu bisa menggunakan Cooling5 Plus sebagai obat pereda sakit gigi berlubang. Cooling5 Plus merupakan obat semprot rongga mulut yang berfungsi untuk menghilangkan rasa sakit misalnya pada saat sakit gigi, radang gusi dan sakit saat pertumbuhan gigi. Untuk penggunaannya, cukup semprotkan pada area sakit, bila perlu diulang tiap 3-4 jam. Sekarang meredakan sakit gigi berlubang jadi lebih mudah dengan obat semprot dari Cooling5 Plus, kan?
Jangan lupa yaa, sebaiknya obat sakit gigi hanya digunakan sebagai tindakan sementara dan segera berkonsultasi dengan dokter gigi untuk mengatasi masalah yang satu ini.
Kunjungi selengkapnya disini, sampai berjumpa di rekomendasi lainnya.
Baca Juga:
Pengertian BEP (Break Event Point), Rumus, dan Cara Perhitungannya
Thumbnail source: Unsplash.